Senin, 17 Januari 2011

86 Remaja AS Hamil Di Sebuah SMA Di Memphis


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9KxEgr6v788dpFQGYvXuiMnDDX92RIpF-S6uY0eoCKZsvtDb9RS2B60khmZ-H4AIkSMxG8Ygduja2_px5j6k5esXWoFKNwKRHPC_SVFzevAZOcBVue5scZdbthEWDONnlsEcU2K1iN5Fw/s320/Memphis+in+winter.jpg
Sebuah lonjakan yang menghebohkan terjadi di sebuah SMA di Memphis, AS. Remaja hamil di luar nikah di Negara Paman Sam adalah biasa, namun jika jumlahnya mencapai sampai 86 orang, tentu menjadi keprihatinan bahkan di Amerika sendiri.

Menurut data statistik, 86 siswa SMA Frayser hamil atau melahirkan pada tahun 2010 lalu, demikian laporan dari myfoxmemphis.com.

Kampanye baru segera diluncurukan dan mengambil tema "No Baby!" dan dimaksudkan untuk mendidik para remaja AS tentang bagaimana mencegah dan menangani kehamilan yang tidak direncanakan. Program ini juga dirancang untuk memberikan anak perempuan rasa percaya diri dalam "mengatakan tidak" untuk seks.

"Sekarang, gadis-gadis ini tidak tahu bagaimana mengatakan 'tidak,' mereka berhubungan seks ketika mereka tidak mau, mereka hanya tidak tahu bagaimana mengatakan 'tidak'" pernyataan Debora Hester Harrison With Girls Inc, yang merupakan sebuah kelompok nirlaba..

Bulan lalu, pejabat kesehatan AS merilis angka di tahun 2009 yang menunjukkan 39 kelahiran per 1.000 anak perempuan, usia 15 sampai 19 tahun.

Penjelasan yang paling meyakinkan adalah bahwa penggunaan kontrasepsi jauh lebih tinggi di kalangan remaja AS dibandingkan sebagian besar negara-negara Eropa Barat.

Harrison mengatakan tingkat kehamilan remaja untuk Memphis berfluktuasi antara 15 dan 20 persen.

sa/foxnews/eramuslim.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar